Rembang, SuaraMasyarakat.Com — Warga Desa JurangJero, Kecamatan Sluke, Kabupaten Rembang yang Berharap Mendapatkan air bersih sepanjang ini merasa kecewa dan sedih terhadap proyek Dak Air minum, pasalnya Proyek yang di Gelontorkan oleh PUPR Rembang melalui Dana alokasi khusus senilai Rp. 504.000.000 TA 2024 itu, yang dikerjakan oleh CV. ADIWARA NUSANTARA Sampai sekarang belum bisa Berfungsi penuh untuk dirasakan manfaatnya oleh warga. Minggu, (8/12/24)
Warga JurangJero telah “bermimpi” dengan adanya proyek Dak air minum itu,mengira akan membebaskan dari kesulitan kebutuhan air bersih selama ini, proyek bernilai Ratusan juta itu Sampai sekarang belum bisa di rasakan manfaatnya. Kemungkinan bangunan itu tidak akan bertahan lama atau bisa jadi mangkrak, ucapnya kepada awak media.
“Proyek Dak air minum itu ketika uji coba, air keluar akan tetapi tidak terlalu banyak,menurut Kepala Desa saat di konfirmasi oleh awak media, terkait kedalaman pengeboran proyek tersebut hanya sedalam 50 meter “ungkapnya. Di singgung soal kedalaman pengeboran dan Air keluar sedikit padahal ini musim hujan, Apa jadinya nanti ketika musim kemarau, kepala Desa JurangJero hanya diam saja.
E M warga JurangJero menjelaskan terkait bangunan tersebut,menurutnya Bangunan itu diduga tidak sesuai RAB karena tidak ada ketransparanan, seperti halnya pemasangan paralon yang seharusnya baru dan satu paket kenyataan di lapangan paralon yang di pakai di salurkan ke rumah warga adalah paralon bekas proyek yang dulu. Ucap E M kepada awak media
sibel pompa air yang pasang diduga juga tidak sesuai spesifikasi, karena saat memasang sibel pada waktu malam hari oleh kepala Desa, saat di tanya E M, kepala Desa menjawab karena daya listriknya tidak kuat ucap kepala Desa kepada E M. “Tambah E M. (Tim)
Penulis : Tim
Editor : Rvl